Wednesday 24 April 2019

Puisi

"Awan"
Oleh: Kang Win
Awan mulai menylimuti matahari
Cahaya panas kian menghilang
Bak sirna dalam ke Hirupikukan
Tak ada awan, tapi terasa nampak
berjubel imajinasi, impian, dan Khayalan
bak seakan nyata
Tertidur mendengkur, seolah nyata dalam kepastian
Bergoyang, menopang halusinasi pasti
Bertriak, seolah tak terdengar krna tertidur
Tertidur lelap dalam mimpi yang pasti dihalusinasi
Berjalan Bangga, bak Naga
Menatap cakrawala Fana penuh fatamorgna
AH...
Dimanakah Halusinasi itu berada ??/
Nyatakah
Atau Nyata dalam lamunan secangkir Kopi
Goyah dalam pikir dan polah kentir
Menyapa petir penuh semangat
Seamangat apakah gerangan ??
Semangat untuk berjuang ?
Semangat untuk bertahan ?
Semangat untuk menata Tahta ?
Semangat untuk Hasrat menenpel Drajat ?
AH..
Awan kian tebal menghitam
Tak tau akan hujan atau hanya Grimis, atau Hujan bercampur badai dan kilat ?
AH..
Sang Pawang Hadir untu itu, menyulap mencadi cerah berawan.
Ponorogo, 24-4-2019

Friday 11 January 2019

Latihan penggunaan makna konotasi dan denotasi

Silahkan kerjakan soal ini, jawaban di kumpulan via wa paling akhir tgl 12 Januari 2019, pukul 09.45

A.Pilihlah jawaban yang paling tepat !     
1. Di bawah ini kalimat yang menggunakan kata bermakna konotasi, yaitu .....
   a. Kakak baru saja menyiram bunga di pekarangan.
   b. Mereka pergi ke sekolah dengan naik kereta. 
   c. Jembatan gantung itu rubuh karena sudah rapuh.
   d. Narkoba adalah jembatan menuju neraka. 
   e. Habis manis sepah dibuang.

2. Berikut ini kalimat yang menggunakan konotasi, kecuali ;
   a. Pakaian yang sedang dijemur terbang terbawa angin.
   b. Bapak guru senang melucu.
   c. Semua mata menuju ke arah pertunjukan. 
   d. Saya paling tidak senang pada orang masam. 
   e. Lari pagi olah raga yang banyak disukai orang. 
    
3. Kata tertulis miring dalam kalimat di bawah ini bermakna denotasi, kecuali ; 
   a. Surat itu dimasukan ke dalam amplop. 
   b. Adik menangkap ayam dengan kedua tangannya.
   c. bapak sedang membetulkan pompa.
   d. Kakak sedang menyadap air lahang (nira).
   e. Ibu memikul beban hidup cukup berat. 

4. Kata yang tertulis miring dalam kalimat ini merupakan makna denotasi. 
   a. Inti merawat komponen pengapian ialah kita harus menjaganya dari air. 
   b. Saya menjaganya dengan baik, agar adik selamat.
   c. Ibu menjaganya barang berharga kepunyaan kakek.
   d. Anda harus benar-benar menjaganya barang ini.
   e. Jika menjaganya dengan baik barang itu tidak mungkin hilang. 

5.Pelaku rajin mencuci motor khususnya pelek setelah melewati genangan
  air langkah cerdas untuk mencegah karat.
  Kata langkah dalam kalimat di atas ;
  a. makna konotasi             d. makna leksikal                
  b. makna denotasi             e. makna kamus
  c. makna ungkapan

6.Ujung jari-jari harus sering diberi gemuk, tapi cukup tipis saja. 
  Kata yang ditulis miring termasuk arti kata ; 
  a. konotasi            d. idiomatik            
  b. denotasi            e. peribahasa
  c. ungkapan

7.1. Mangga ini sekalipun masak, tetapi rasanya kecut.
  2. Motor itu lari dengan kecepatan tinggi.
  3. Saya pada waktu sakit mendapat suntikkan sebanyak tiga kali.
  4. Burung terbang mengepakkan kedua sayapnya.
  5. Saya paling kecut melihat orang yang berlaga pandai.
  Kalimat yang menggunakan kata denotasi, terdapat dalam kalimat nomor ;
  a. (1), (2), (3), (4), (5)        d. (1), (3), (4)    
  b. (1), (3), (5)            e. (3), (4), (5)    
  c. (2), (3), (4)

8. ............ adalah arti kiasan, pinjaman, rekaan atau arti bukan sebenarnya. 
   a. denotasi                 d. leksikal            
   b. kontekstual            e. gramatikal
   c. konotasi

9. Makna sebenarnya / makna yang sesuai dengan pengertian yang dikandung oleh kata tersebut.  
   a. denotasi                 d.leksikal            
   b. kontekstual            e. gramatikal        
   c. konotasi

10.kata makan dalam kalimat berikut termasuk makna konotasi ;
   a. Orang tua itu sudah banyak makan garam dalam dunia persilatan.
   b. Adik makan durian cukup banyak.
   c. Makan bersama sangat menyenangkan.
   d. Makan saat lapar sangat nikmat.
   e. Pada saat berbuka puasa yang pertama dimakan kolak.

B.  Pilihlah jawaban yang paling benar ! 

1. Kalimat yang menggunakan ungkapan adalah .....
   a. anak itu mengenakan baju hijau.     
   b. Di tempat wisata itu mereka naik kuda hitam.     
   c. Mereka sedang menyaksikan adu domba.
   d. Pencuri itu dibawa ke meja hijau.
   e. Kuda-kuda itu baru berumur 2 bulan.

2. Berikut, kalimat dengan kata yang tertulis miring bermakna 
   konotasi, kecuali ;
   a. Diam-diam dia berniat untuk membawabarang dari sarang penyamun.
   b. Dia memutuskan untuk lari bersama Sayu.
   c. Sebelum matinya terlaksana dia menangkapgelagat tidak baik.
   d. Samad selalu membocorkan rahasia.
   e. Selama berada di sarang penyamun dia jatuh hati pada Sayu.

3. Kesengsaraan itu dibuat oleh diri sendiri, seharusnya ia tahu diri.
    Lebih jauhnya  harus menyadari bahwa gaji yang didapat kecil, 
    namun ia selalu membeli barang-barang mahal.
   Pantas jika ia memiliki utang ke sana sini.
   Peribahasa yang tepat untuk ilustrasi di atas adalah ...
   a. Sepandai-pandainya tupai melompat suatu waktu akan jatuh.
   b. Setumpul-tumpulnya belakang parang kalau diasah tajam juga.
   c. Sehari sehelai benang lama-lama jadi kain.
   d. Besar pasak daripada tiang.
   e. Hemat pangkal kaya rajin pangkal pandai.

4. Perjanjian itu haruslah dibuat hitam di atas putih untuk 
   pegangan kedua belah pihak. 
   Arti ungkapan tersebut adalah ...
   a. tertulis         d. ditulis dengan warna hitam    
   b. tulis             e. tulisannya harus hitam            
   c. buku        

5. Kita harus melawan malas
   Kita harus melawan kebodohan
   Kita harus melawan kemunkaran
   Kita harus melawan kedoliman
   Teks tersebut menggunakan majas / gaya bahasa ; 
   a. metafora               c. litotes        e.    repetisi
   b. personifikasi       d. eufemisme
    
6. Kata yang tertulis miring dalam kalimat berikut bermakna denotasi, kecuali ; 
   a. Dia memutuskan untuk tinggal bersama ibu.
   b. Adik menangkap bola dengan sempurna.
   c. Kakak terluka karena serpihan kaca.
   d. Adik menyerang perampok yang tertangkap.
   e. Pohon tumbang itu menimpa rumah warga.

7. Apa yang dikatakannya pada suatu saat secara bisa saja 
   menjadi senjata makan tuan di kemudian hari ! 
   Dalam kalimat terdapat sebuah peribahasa, yaitu ;
   a. Ia seorang ayah                c. senjata makan tuan     e. menjadi senjata    
   b. suatu saat secara santai     d. di kemudian hari    

8. Katanya ia tak sanggup di kampung lagi. 
   Maksudnya ia hendak merantau, mengadu untung di kota.
   Arti ungkapan “mengadu untung” dapat diartikan berikut ini, kecuali ; 
   a. mencari pekerjaan untuk merubah hidup lebih baik.
   b. mencari perubahan nasib agar menemukan kesejahteraan. 
   c. bermain judi untuk mengubah hidup lebih baik.
   d. mengubah nasib dengan cara bekerja lebih baik.
   e. mencoba mencari pekerjaan yang lebih baik untuk mengubah nasib.

9. Aku juga petani,  “ kata Sultan Dvano cepat. Bapak petani sebatang kara. 
   Aku punya istri. Punya empat orang anak. Bebanku enam kali lebih berat dari Bapak.
   (Dari Roman : Kemarau, karya : A. A. Navis )
   Petikan dari cerita tersebut, terdapat ungkapan, yaitu pada kalimat ;
   a. (1)                 c. (3)         e.    (5)             
   b. (2)                 d. (4)
10 Kemerdekaan itu Kata / ungkapan dalam bait puisi di atas adalah .....
   Adalah kambing hitam gembala     
   Yang diberi racun
   Akhirnya mati sia-sia
   a. kemerdekaan itu         d. mati sia-sia
   b. kambing hitam            e. diberi racun
   c. gembala 

C.Cobalah cari arti ungkapan dan peribahasa berikut ini ! 
Ungkapan : 
   a. mandi keringat artinya ……………………………………………………………………………..
   b. banting setir artinya …………………………………………………………………………………
   c. perang pena artinya …………………………………………………………………………………
   d. keras kepala artinya ………………………………………………………………………………..
   e. pasar gelap artinya ………………………………………………………………………………….

Tuesday 18 December 2018

Selalu ada Jalan

Selamat  Siang ...!!! Semoga tambah lancar usahanya..aamiin

So jangan kuwatir hari esuk yaaa .... Tuhan Yang Maha Kuasa  pasti memberi jalan keluar terhadap susuatu yg kita anggap buntu.🤔🤔🤔🤔😀 Kadang kita lah yang kurang sabar, seolah-olah semua buntu 😀😀😀😀 yakin ya terhadap  impianmu, usaha dan do'a  harus seimbang yaaa... 🙏🙏🙏🙏 Apapun ituu ??? Pasti  ada jalan

Are you Ready ??? #motivasihidup
#motivasionline
#motivasimerry
#motivasicinta
#motivasidiet
#motivasiislam
#motivasi_indo
#motivasikerja
#motivasibisnis
#motivasipagi

Solusi itu selalu Ada

Selamat pagi !! Hari penuh semangat ya ...😎 Punya masalah ??? 😀😀😀 maslah atau bukan itu kita sendirilah yg mengatakan atau menjasmen menjadi masalah 😊😀😀😀. Sehingga masalah kecil menjadi besar, atau hebooh., panik, streess.

So... Semua problematika atau permaslahan atau persoalan (soal) pasti ada jawaban atau jalan keluar atau sebuah solusi. Dimanakah letaknya ??? Kadang melintas dipikiran kita ataupun dari orang lain bisa lewat baca buku, ceramah dll, namun kembali pada diri kita sendiri mau memilihnya dan melaksanakannya atau tidak.
So semua itu berpasang-pasang, ada siang ada malam, ada pagi ada sore, ada laki-laki ada perempuan, dan lain sebagainya

Berpikirlah positif terhadap ketentuan bisa juga dibilang takdir Yang Maha Kuasa, terimalah dengan iklas dan penuh syukur,,,,,,.. Bilang saja mudah, mraktiinnnya sulit...ya....tapi butuh latihan, dari sering latihan sulit menjadi mudah.

Are you ready ??? #motivasihidup
#motivasionline
#motivasimerry
#motivasicinta
#motivasidiet
#motivasiislami
#motivasiislam
#motivasi_indo
#motivasikerja
#motivasikerja
#motivasipagi
#motivasibisnis
#motivasihijrahindonesia

BEBAS FINANSIAL

https://telegra.ph/MENCAPAI-PUNCAK-KEBEBASAN-FINANSIAL-10-24

Monday 28 May 2018

PUISI


Senja Pelepas Dahaga
Oleh: Kang Win
Matahari terlihat mulai sembunyi
Cahaya mulai redup
Terurai debu-debu meronta
Tanda mata mulai terbuka
Terbuka dari rasa fana
Berkecambuk hiruk pikuk kendaraan
Jalan semakin berjubelan
Tertuju tujuan yang berlainan
Sorak ceria anak-anak bermain petasan
Keselamatan tak dihiraukan yang penting hati senang
Senja terpapang membahana
Suara Qiroah menggema
Haus dan lapar semakin dekat terobati
Apakah Seharian hanya Haus dan lapar yang di tahan ?
Sekiranya bukan itu yang dimau
Namun jari jemari menulis kata-kata yang bijak kadang hoax
Tak tau apakah biasa saja atau luarbiasa atas kedatangan Bulan Suci ini
Ah. ...
Jemari kian aktif bak lidah tak bertulang
Ah ..
Dahaga mulai terobati
Lapar mulai pergi
#Selamat_Berbuka_Puasa
Ponorogo, 28 Mei 2018

Sunday 27 May 2018

PUISI

 Air Mata Kasih Sayang

 Oleh: Kang Win

Ibu…..
Kilauan matamu mencerminkan betapa penat hidup ini
Uban putih tanda hidup akan beralih
Ibu……
Di tanganmulah aku bisa tegar
Air mata kasih sayangmu  semangat langkahku
Tegur marahmu adalah buah kasih sayangmu
Betapa besar harapan dan impian diemban
Ibu…..
Hidup ini serba teka-teki
Harapan kadang cuman mimpi di siang hari
Tapi……….
Berkat air mata kasih sayangmu hidup ini berarti
Demi langkah maju kedepan
Kau tetap tegar dan sabar
Walau hujan hujatan datang bertubi-tubi
Kau tetap tenang
Ibu………
Kaulah guru kehidupanku
Dari kecil sampai besar
Hari demi hari
Kau isi dengan air mata kasih sayang berharga
Dikala sakit…
Kau tetap bangkit
Ibu…..
Ibu….
Ibu….
Kaulah guru terbaikku
Ponorogo, Desember 2011



 Lalat Penghisap


 Oleh: Kang Win

Sekian banyak lalat beterbangan
Beribu jajanan dinodai
Bertabur keindahan nan kelejatan
Namun…..
Tiada pasti dinanti
Tiada janji diberi
Semua terbang bagaikan lalat penghisap
Berjuta makanan tanpa dosa dinodai
Hinggap kesana kemari hanya obral janji
Entah…
Di kepala lalat cuma penabur penyakit
Penyakit yang sulit untuk bangsa bangkit
 Lalat beterbangan tanpa dosa
Di angkasa menari-nari ria penuh bidadari
Bidadari pemenuh nafsu birahi
Entah sampai kapan…
Lalat-lalat penghisap berkeliyaran di mana-mana
Tak tau bahkan tak terasa penebur dosa
Lalat-lalat penghisap
Ponorogo, Desember 2011


Teriakan Kodok


Oleh: Kang Win

Kodok-kodok berdzikir di tengah malam tanda  trimakasih pada Sang Pemberi
Lantunan merdu tertimpuh salju tropis
Gembiraria seperti tak punya lara
Semua berkomat-kamit
Memuja tanda hormat atas segala anugrah yang ada
Berbaris, berjejer seakan tiada yang menghancurkan
Air tenang dingin tanda musim hujan telah tiba
Berjubel harapan digantungkan
Berjubel cinta ditautkan
Berjubel cita-cita dihidangkan
Hujan telah tiba
Namun……
Tak semua kodok menikmati
Tak semua kodok merasa tenang nan bahagia
Setiap saat tangan-tangan kekar siap mencari untuk umpan
Umpan demi pencari ikan-ikan kehidupan
Nyawa siap dipertaruhkan untuk bertahan
Apa daya…
Semua hak-hak sewaktu-waktu bahkan tak tahu akan dirampas
Demi atas nama melaksanakan tugas

Ponorogo, Desember 2011



Debu Harapan


Oleh: Kang Win

Di anatara berjuta debu bertaburan
Di antara berjuta daun kering berguguran
Di antara berjuta sepasang mata melihat
Namun apa daya…
Semua beterbangan ke sana ke mari tanpa tujuan
Terbang namun tak tau arah yang dituju
Berjuta harapan hanya terbang bagaikan debu bertaburan
Bukan jadi tujuan justru jadi semboyan belaka
Semboyan tanpa makna dan kenyataan
Tak terasa debu-debu harapan menumpuk bak sampah di jalan raya
Jijik dilihat bahkan tau mau lewat
Gunungan debu harapan tinggal crita belaka
Tersapu dolar, justru mekar
Debu-debu bertaburan di tiap kepala manusia
Apa daya….
Harapan cuman harapan
Tak bisa diwujudkan
Entah ….
Berjuta debu dan daunan berserakan di jalan
Jalan-jalan menuju kejayaan
Entah….
Sampai kapan debu itu tetap berserakan
Debu-debu harapan diambil dan diubah
Tangan-tangan pejuanglah perubah kemajuan jaman
Debu dan dedaunan harapan kan selalu bertebaran demi perubaha jaman
Ponorogo, Desember 2011

Puisi

"Awan" Oleh:  Kang Win Awan mulai menylimuti matahari Cahaya panas kian menghilang Bak sirna dalam ke Hirupikukan Tak ada awan, t...